Lebih dari satu purnama telah berlalu
Membentangkan jarak kau dan aku
Resah di dadamu perlahan menghilang
Seperti teka-teki yang telah terjawab
Namun, masih juga semu
Begitu pula rindu, ku diamkan!
Hanya ku sampaikan dalam sajak-sajak puisi
Kadang ku nyanyikan lagu rindu
dalam sunyinya malam
Bukan untukmu, tapi untukku
Menyesali luka yang telah ku tinggal
Coba lihat, tanda tanya itu!
Pertikaian antara keegoisan dan anganku
Memilikimu, sekali lagi!











